Masakan Indonesia – Menariknya, sebagian mengenal gorengan ini dengan nama bakwan jagung.
Perkedel jagung atau juga dikenal dengan sebutan bakwan jagung merupakan salah satu kudapan praktis yang cocok buat disandingkan dengan lauk-pauk. Bahan utama untuk membuat, tidak lain adalah tepung terigu yang dicampur jadi satu dengan jagung dan bumbu rempah.
Agar rasanya manis dan gurih, maka pastikan memilih jagung manis terbaik sebagai bahan utamannya.
Jika Food Lovers ingin mencoba resep kudapan lainnya, kalian bisa baca kembali Resep Tekwan Ikan Tenggiri Asli Palembang di artikel sebelumnya.
Perkedel jagung Padang Panjang dikenal oleh kebanyakan orang yang melakukan perjalanan di jalur lintas Sumatera menggunakan bus umum, sebab selalu dijajakan saat bus berhenti di Kota Padang Panjang, Sumatra Barat.
Cemilan ini dijual dalam keadaan panas karena baru saja dimasak. Perkedel jagung ini lezat, harum dengan campuran rasa gurih, asin, manis dan pedas.
Banyak penumpang bus yang membelinya dalam jumlah besar untuk dimakan atau sebagai bekal perjalanan.
Saking terkenalnya, ada anekdot yang mengatakan; “Kalau sudah mencium aroma perkedel, maka dipastikan bus sedang melewati kota Padang Panjang.”
Saat ini Perkedel jagung Padang Panjang masih dijajakan diberbagai tempat di kota dingin tersebut, seperti di Pasar Padang Panjang dan tempat keramaian lainnya.
Sejarah Pergedel Jagung
Ternyata perjalanan pergedel jagung cukup panjang untuk menjadi bagian kuliner Indonesia. Seperti dilansir dari Wikipedia, bakwan jagung merupakan warisan kuliner yang dipengaruhi budaya Spanyol dan Portugis. Portugis pernah berlayar dan berdagang di Indonesia hingga ingin menguasai beberapa area Indonesia.
Karena seringnya orang Portugis melakukan aktivitas di Indonesia, ada banyak budaya dan pengaruh yang mereka bawa. Biji jagung yang merupakan tanaman asli Amerika dibawa dan diperkenalkan ke Indonesia oleh Portugis, dan karena tanah di Indonesia sangat cocok untuk menanam jagung, semakin banyak hasil panen jagungnya.
Salah satu olahan jagung yang mudah dibuat adalah Pergedel jagung.
Dalam perkembangannya, karena gula sangat mahal dan menjadi komoditas penting pada saat itu, pergedel jagung yang diolah bukan menghasilkan pergedel jagung yang manis, melainkan asin dan gurih karena menyesuaikan kemampuan masyarakat dan dipertahankan hingga menjadi kudapan yang kita kenal saat ini.
Pergedel jagung di Indonesia juga memiliki tekstur butiran karena jagung tidak dihaluskan merata sehingga tetap bisa dirasakan bulir-bulir jagung setelah digoreng.
Kali ini Mimin bakal share buat Food Lover semua, resep Pergedel Jagung asal Padang Panjang.
Penasaran?
Sini Mimin bisikin!
Resep Pergedel Jagung Asal Padang Panjang
Bahan :
- 1/2 kg jagung manis, sisir dan hancurkan kasar
- 5 buah cabe merah
- 8 siung bawang merah
- 3 siung awang putih
- 1 cm jahe sedang, giling halus
- 1 batang daun bawang
- 2 batang seledri, diiris
- 200 gram Tepung terigu
- 100 gram tepung beras
- 1 sdt baking powder
- 1 sdm gula
- Kaldu bubuk secukupnya
- 1/2 sdt merica bubuk
- Garam halus
- Air secukupnya
Cara Membuat :
- Giling halus bumbu cabe merah, bawang merah, bawang putih dan jahe.
- Campur dengan jagung yang sudah dihancurkan lalu giling atau ditumbuk.
- Masukkan telur dan semua bumbu. Beri air secukupnya lalu aduk perlahan hingga tercampur rata. Usahakan jangan sampai encer.
- Panaskan minyak dan goreng adonan menggunakan sendok. Agar hasilnya renyah ambil adonannya jangan terlalu tebal/banyak sehingga bagian dalam bisa kurang matang sempurna.
- Goreng bolak-balik sampai matang berwarna kuning kecoklatan.
- Angkat tiriskan minyaknya. Paling cocok dimakan selagi masih hangat.
Tips&Trik :
- Pilih jagung muda, agar rasanya lebih manis dengan bulirnya yang lembut
- Jangan menggorengnya secara berdesakan, karena akan menyerap lebih banyak minyak dan pergedel tidak matang sempurna
- Lebih baik tidak menggunakan telur karena akan menghasilkan hasil gorengan yang melempem
Sekian dulu artikel dari Mimin. Semoga Food Lover bisa recook di rumah dan mencicipinya sambil menikmati sore yang indah.
Selamat Mencoba!