Masakan Indonesia – Belakangan nama ote-ote mendadak viral di media sosial, sehingga banyak yang penasaran bagaimana cara membuat ote-ote yang merupakan gorengan khas porong yang muncul dalam film Sayap-Sayap Patah.
Film yang dibintangi oleh Nicholas saputra yang berperan sebagai Aji serta istrinya Nani yang diperankan oleh Ariel tatum, sukses mencuri perhatian penonton saat adegan Nani yang sedang hamil besar ngidam ote-ote dan memintanya pada sang suami.
Scene tersebut ternyata merupakan permintaan dari Nicholas saputra yang menginginkan ditampilkannya makanan khas Surabaya pada film tersebut. Kebetulan sekali, cemilan yang merupakan salah satu makanan favorite Nicholas saputra ini, sudah disetujui Ariel tatum yang awalnya keberatan. Hal ini dikarenakan, wanita 25 tahun tersebut belum pernah mencicipinya. Hingga akhirnya adegan tersebut ditampilkan dalam film Sayap-Sayap Patah karena berhasil menggoyang lidah Ariel tatum oleh kelezatan ote – ote yang garing di luar dan lembut di dalam.
Ditilik dari sejarahnya, ote-ote awalnya diperkenalkan oleh bangsa tionghoa, namun akhirnya dikenal luas di daerah Jawa timur. Penasaran? Yuk kita simak sejarahnya!
Sejarah Ote-ote
Mengutip buku Kuliner Khas Tionghoa di Indonesia oleh Nicholas Melodysky, ote-ote dibawa ke Indonesia oleh keluarga Tionghoa yang berprofesi sebagai pedagang. Dahulu ada seseorang yang bernama Kwee Le datang dari Fuzhou dan menetap di Porong, Jawa timur. Mereka mencoba memanfaatkan sumber daya alam laut yang ada di sekitarnya dengan menggunakan resep asli dari Fuzhou. Karena daerah Porong didominasi oleh etnis Tionghoa, dagangan mereka pun laris manis.
Seiring dengan perkembangan zaman, ote-ote tidak hanya dinikmati oleh masyarakat etnis Tionghoa, tetapi juga masyarakat pribumi secara keseluruhan, terutama yang berasal dari Jawa timur. Hingga saat ini, ote-ote masih banyak dijual sebagai jajanan di pinggir jalan, warung makan, hingga restoran.
Nah, biar kalian nggak ikut ngences melihat scene ote-ote dalam film Sayap-Sayap Patah, sini Mimin bisikin cara membuatnya!
Cara membuat ote-ote
Dulu, cemilan ini dibuat menggunakan tiram dan rumput laut. Selain itu, makanan ini juga dibuat dengan dua varian, yakni rasa daging ayam dan daging babi. Berbeda dengan ote-ote yang kini banyak dijumpai__ dibuat dengan isian sayuran, sehingga makanan ini populer sebagai bakwan. Sayuran yang digunakan antara lain; kol, wortel, dan tauge, kemudian dicampur dengan adonan tepung dan digoreng hingga garing.
Ote-ote banyak ditemui di penjual gorengan, warung makan hingga restoran. Bahkan kini ada yang membuat kreasi dengan menambahkan udang hingga ikan teri.
Resep ote-ote sayur
Bahan :
- 100 gram udang api-api
- 175 gram tepung terigu protein sedang
- 35 gram tepung beras
- 1 sdm tepung sagu
- 1 sdm seledri cincang
- 50 gram kol, iris halus
- 50 gram taoge
- 50 gram wortel, potong korek api
- 2 butir telur
- 200 ml air
- 1 sdt garam
- 1/4 sdt merica bubuk
- Minyak untuk menggoreng
Bumbu halus
- 4 siung bawang putih
- 1/2 sdt ketumbar bubuk
Cara membuat :
- Campur tepung terigu, tepung beras, tepung sagu, seledri, kol, wortel, dan taoge. Aduk rata. Masukkan telur, air, bumbu halus, garam, dan merica bubuk. Aduk rata.
- Panaskan sendok sayur dalam minyak.
- Tuang adonan ke dalam centong sayur. Letakkan udang. Celup-celup ke dalam minyak sampai terlepas. Goreng sampai matang.
Pantesan Nicholas saputra bisa tergila-gila dengan cemilan ini. Rasanya gurih dan garing saat dikunyah. Kalian juga bisa mencoba resep ini di rumah ya. Bahan dan cara membuatnya nyaris menyerupai resep Bukan Bakwan Biasa bisa kalian temukan dalam blog ini.
Selamat mencoba! 😊