Masakan Indonesia – Jika berjalan-jalan ke negeri Sabang, jangan lupa untuk mencicipi salah satu kuliner ikoniknya yang dikenal dengan kuah sie itek yang konon menggunakan 12- 20 jenis rempah yang membuat rasa bumbunya sangat dominan.
Kuah sie itek adalah masakan tradisional yang berasal dari Kabupaten Bireun. Kabupaten ini menjadi wilayah otonom sejak 12 Oktober tahun 1999 sebagai hasil pemekaran dari Kabupaten Aceh Utara. Bireun terkenal dengan julukan kota juangnya, dan sempat menjadi salah satu basis utama Gerakan Aceh Merdeka (GAM)
Sesuai Namanya, kuah sie itek yang artinya gulai bebek adalah sejenis gulai dengan bahan dasar itik atau bebek kampung yang memiliki rasa dan aroma rempah yang kuat
Uniknya, meski menggunakan daging bebek, rasa dan aromanya pun tidak amis sama sekali. Bagaimana tidak ? Bumbu dan rempah yang digunakan tidak main-main. Aroma khas yang mendominasi dalam sajian ini berasal dari daun temurui atau dikenal sebagai daun kari.
Sajian khas Sabang ini mempunya dua varian yaitu kuah sie itek merah dan putih. Sesuai Namanya, kuah sie itek merah didominasi oleh cabai merah dan merica dengan kuah pedasnya yang nampol. Sedangkan kuah putih hampIr serupa dengan opor ayam yang memiliki citarasa gurih karena penambahan kemiri.
Jika kalian penasaran dengan citarasa kuah sie itek, tidak perlu jauh-jauh ke Nangroe Aceh, tapi kalian bisa mencoba resep kuliner ikonik kuah sie itek khas Sabang dari Mimin untuk di-recook di rumah.
Penasaran? Sini Mimin bisikin!
Resep Kuah Sie itek khas Sabang
Bahan:
- 1 ekor itik (bebek)
- 25 gram kelapa gongseng
- 1 gelas santan kental
- sedikit minyak untuk menumis
Bumbu:
- 50 g ketumbar
- 1 sdm lada putih (merica)
- 3 sdm jintan
- 1 sdm jintan ikan
- 6 butir kapulaga putih
- 3 butir bunga lawang keling (pekak, star anise)
- 1 butir biji pala
- 3 siung bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 10 buah cabai merah kering
- 1 kelingking (2 cm) kayu manis
- 1 kelingking (2 cm) kunyit
- 1 kelingking (2 cm)jahe
- 5 butir kemiri
- 1 batang serai (sereh)
- 1 genggam daun temurui/salam koja
- 5 lembar daun pandan
- garam secukupnya
Cara membuat:
- Cuci bebek dan potong-potong. (Lebih baik lagi bila bebek utuh dipanggang sebentar agar lemaknya menetes keluar. Setelah itu baru dipotong-potong). Ikat potongan bebek dengan daun pandan.
- Kecuali serai, kayu manis, dan daun temurui, semua bumbu ditumbuk dan dihaluskan.
- Tumis bumbu halus sampai matang, masukkan potongan bebek. Tambahkan santan dan air hingga semua potongan bebek terendam. Masukkan sereh, kayu manis, dan daun temurui.
- Masak dengan api kecil sampai matang dan dagingnya empuk.
- Untuk sie itek masak putih, jangan pakai cabe kering maupun merica, dan tambahkan 5 butir kemiri lagi.
Sajian ini sangat cocok dijadikan sebagai pilihan untuk menemani makan siangmu bersama keluarga tercinta atau sebagai hantaran ke rumah mertua. Selain nikmat, sajian ini juga terkesan memiliki nilai kehangatan.
Karena termasuk sajian berat, kalian dapat memadukannya dengan minuman es dawet ayu banjarnegara, di mana resep dan cara membuatnya dapat kalian intip kembali di Nikmatnya Es Dawet Ayu Banjarnegara.
Selamat mencoba ! 😊